PC Gaming VS Notebook Gaming

Diposting oleh Famous last world

Selama ini PC gaming selalu digambarkan sebagai perangkat komputer yang tidak dirancang untuk dibawa-bawa, alias tidak mobile. Beberapa gamer akhirnya sempat melirik notebook gaming sebagai solusi untuk mendapatkan perangkat game yang mudah dibawa untuk bermain game bersama di rumah teman. Namun kinerja notebook game yang tidak segarang PC gaming desktop pada akhirnya membuat mereka kecewa. Bahkan notebook gaming yang terbaik sekalipun ternyata masih terengah-engah ketika melayani game-game terbaru kelas kakap seperti Crysis, Lost Planet, Stalker, ataupun Oblivion. Hal ini tentu cukup mengecewakan mengingat harga notebook gaming terbaik seperti itu dapat mencapai kisaran Rp.14 juta ke atas, yang berarti nyaris 2X lipat harga PC gaming desktop yang kinerjanya malah 3X lebih cepat daripada notebook gaming.

Dengan dana sekitar Rp.7,5 juta anda telah dapat memiliki 1 set PC gaming yang menggunakan videocard kelas high-end (Geforce 8800GT 512MB). Sementara untuk memperoleh notebook gaming yang dipersenjatai Geforce 8600M GT, paling murah anda harus membayar Rp.14 juta (harga Acer Aspire 5920). Dengan harga semahal itupun anda cuma memperoleh kinerja dari sebuah chip grafis mobile Geforce 8600GT 256MB yang tergolong loyo.
Beberapa merk lain malah menawarkan harga 17 juta hingga 20 juta untuk notebook yang dibekali Geforce 8600M GT.

Di sini ironisnya, kinerja yang dimiliki notebook gaming high-end seharga Rp.14 juta ternyata lebih lambat 4X lipat dibanding sebuah PC gaming yang harganya nyaris separuhnya (Rp.8 juta). Bahkan kinerja notebook gaming tersebut masih bisa disaingi oleh sebuah PC gaming dengan harga 6,5 juta yang juga menggunakan chip grafis yang masih serumpun, yaitu Geforce 8600GT.

Selain itu, pada PC Gaming anda dapat dengan mudah meng-overclock prosesor untuk mendapatkan peningkatan kinerja tanpa harus mengeluarkan dana extra untuk membeli prosesor yang lebih mahal. Hal tersebut tentu tidak dapat dilakukan di notebook.

Satu-satunya keunggulan notebook gaming hanyalah bisa dengan mudah dibawa untuk dipamerkan ke rumah teman. Sedangkan bila menggunakan PC gaming desktop, maka anda akan kesulitan untuk memamerkan videocard dan prosesor canggih yang anda gunakan, karena PC gaming anda tersebut hanya bisa nongkrong di rumah karena ukurannya yang terlalu bongsor dan merepotkan untuk dibawa-bawa. Oleh karena itu rasanya sia-sia saja mendandani sebuah PC gaming desktop hingga bergelimang komponen terbaik dan bermandikan asesori tercantik, bila akhirnya hanya untuk dipajang di rumah dan tidak ada teman anda yang pernah melihat sosok kehebatannya.

0 komentar: